BELI DI SHOPEE

Rabu, 02 Desember 2015

Warga Kebon Jahe: PT KAI Arogan, Main Dozer Aja!

Warga Kebon Jahe: PT KAI Arogan, Main Dozer Aja!


Warga Kebon Jahe: PT KAI Arogan, Main Dozer Aja!

Posted: 01 Dec 2015 11:50 PM PST

radarlampung.co.id- Warga Jl kamboja, Kebon Jahe, Enggal Bandarlampung geram dengan tindakan PT KAI yang dirasakan arogan. Pasalnya, PT KAI sudah menggerakkan alat berat untuk memulai pembangunan tembok beton, Rabu (2/12). Padahal, belum ada kesepakatan di antara warga.

Bahkan menurut penuturan warga, sosialisasi terhadap adanya pembangunan tembok itu juga belum dilakukan. Namun, buldozer sudah melakukan penggalian. Dua truk pengangkut material juga sibuk bolak-balik beraktivitas di tempat itu.

"Gila memang PT KAI itu, gak mikir!" geram Samunah (41) salah satu warga.

Penggalian hampir memakan separuh jalan. Sehingga kendaraan roda empat yang biasa melintas jadi terganggu. Bahkan warga yang terpaksa menitipkan kendaraan mereka di rumah tetangganya.

"Ini masih mending, jalannya masih lebar. Kalo yang diseberang sana, jalan dr Harun. Jalan mereka lebih sempit, lebih parah lagi dampaknya. Siap-siap aja perang golok," pungkasnya. (yay/adi)

Bummm... Travo Meledak, PNS Pemkot Kocar-Kacir

Posted: 01 Dec 2015 08:48 PM PST

radarlampung.co.id-PNS di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung, panik, Rabu (2/12). Pasalnya travo yang berada di samping gedung pelayanan satu atap meledak. Menurut saksi mata, Hendri (29), ledakan sempat terdengar empat kali. Setelah itu terlihat titik api dari atas dan bawah travo. Apipun bergerak cepat menjalar ke kabel. Ledakan sekitar pukul 09.00 itu membuat pejabat Pemkot Bandarlampung diantaranya Sekretaris Kota Badri Tamam dan pejabat eselon II dan III juga tampak panik.

Kepala Bidang Kesiapsiagaan dan Penanggulangan Bencana BPBD Bandarlampung Wisnu mengatakan pihaknya telah mengirimkan satu mobil pemadam kebakaran.

"Tapi tidak kami semprot dengan air karena takut bertambah besar, jadi hanya semprot dengan hydran," ujarnya.

Petugas Teknisi PT PLN Yudi Amarullah mengatakan ledakan itu terjadi akibat kelebihan beban. Ditambah kagi material yang sudah usang. Sehingga travo memuai lalu meledak.

"Sementara aliran listrik di kami putus sambil menunggu bahan material penggantinya," pungkasnya. (yay/adi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BELI DI SHOPEE

New